Desis nafas malam ini adalah rekam langkah
paras wajahmu semanis melon
tertawan dalam protein silang harmonis
dalam saraf pikiran apakah kamu tahu?
setiap inci kehangatan yang ku raup
telah ku kirimkan ke nafasmu
adalah kebekuan antara keberanian dan cemas
ingatan kekanak-kanakan padamu,
dan kini di matamu akulah pangeran
mengendarai kuda bersayap
vegasus membelah awan dan angin.
cinta memburu serupa sungai yang tak surut.
mengalir ke tepian air terjun di gunung pohon ibarat
dan segala pra-syarat nampak dalam keheningan
denganmu dan secawan harap keabadian ku dekap
1 komentar:
sesorang yang telah menajdi kenangan
Posting Komentar