Diantara hari-harimu
boleh kau terkejut
melihat wajahku serupa tinja
diantara minggu-minggumu
boleh kau tatap mataku bagai sungai lumpur dingin
gunung ber-api,
diantara bulan-bulan mu dengarlah bualanku:
(kasih, rahasia yang dulu pernah kusimpan
adalah kubar kesepianmu pada belai laki-laki
menemukan vibrasi sayang hatiku berkarang
bagai kadal dengan lidahnya bercabang melacak molekul aroma
kau melata, tanpa sayap, lalu berpura-pura tak pernah
bertemu bidadari
0 komentar:
Posting Komentar